Sarah Begum sebenarnya seorang petualang yang sudah menjalajahi berbagai penjuru dunia.
Dia tertarik dengan kajian tentang suku-suku di dunia.
Sarah Begum menggunakan berbagai cara agar dapat diterima di suku-suku yang ia kunjungi.
Pada tahun 2010 lalu, Sarah begum melakukan traveling ke hutan Amazon di Ekuador.
Dia bahkan tinggal di suku Huaorani dan juga hidup seperti mereka.
Pada tahun 2010, Sarah Begum membuat geger dunia karena mau menikah dengan kepala suku di sana bernama Ginkto.
"Ginkto sangat populer di sana, dia membuat semua orang tertawa dan sangat tangguh saat berburu," ungkapnya.
Ia dijadikan ratu oleh tetua di sana.
Gadis asal Londo, Inggris ini ketika itu baru berumur 21 tahun.
Saat dinikahi oleh kepala suku, gadis ini harus mengikuti tradisi di suku tersebut.
Dirinya membuat syok keluarganya karena mendengar kabar tersebut.
Namun, dia tidak terlalu khawatir untuk memberitahu pacarnya.
Dia juga mengatakan pernikahan itu hanya simbolik untuk tujuan yang luar biasa.
A post shared by Sarah Begum (@sarahbegumtv) on
Tak hanya menikah di sana, ia juga membuat sebuah film dokumenter tentang suku tersebut.
Film dokumenternya, Amazon Souls diperlihatkan di Festival Film Cannes pada tahun 2013.
Film ini membuat penggalangan dana untuk membantu menyelamatkan hutan.
Sampai sekarang, Sarah Begun terus berjuang untuk kemanusiaan dan lingkungan.
Dirinya mendirikan The Adventuress Club untuk memperkuat wanita melalui dunia petualangan.
Saat ini dirinya bekerja sebagai jurnalis investigasi dan penjelajah yang tertarik di bidang antropologi.
Advertisement